sumber: blogspot.com/ Karikatur RA Kartini |
Masa pandemi corona
masih terus berlangsung hingga saat ini, hal ini membuat aktivitas bekerja,
belajar, beribadah dari rumah terus dilakukan sebagian masyarakat indonesia. Di
samping itu tepatnya pada hari ini (21/04), indonesia sedang memperingati kelahiran pahlawan yang
sangat menginspirasi kaum wanita yaitu RA kartini.
Berbeda dengan tahun
tahun sebelumnya, peringatan hari kartini tahun ini berbarengan dengan masa
pandemi corona, yang membuat aktivitas
masyarakat dibatasi. Oleh karena itu kegiatan menyambut hari kartini tidak
seramai tahun-tahun sebelumnya, yang
biasanya digelar meriah di lembaga pemerintahan, sekolah, serta perusahaan swasta.
Banyak cara untuk
memaknai hari kartini, salah satunya dengan menonton film yang bercerita
tentang kehebatan perjuangan seorang wanita. Film ini didedikasikan untuk
mengapresiasi tokoh yang telah menginspirasi banyak wanita itu.
Nah guys kali ini Portalgenz.com
akan memberikan rekomendasi untuk sobat genz dengan 7 film inspiratif untuk kaum wanita berikut
ulasannya:
1. Kartini
Film ini merupakan film
biopik dari tokoh emansipasi wanita tanah air, Raden Ajeng Kartini. disutradarai
oleh Hanung Bramantyo dan menghadirkan deretan aktris dan aktor papan atas
Indonesia seperti Dian Sastrowardoyo, Reza Rahadian, Adinia Wirasti, Ayushita
Nugraha, Acha Septriasa, Christine Hakim, Denny Sumargo, Denny Sutomo, dan
Djenar Maesa Ayu.
2. Perempuan Berkalung Sorban
Perempuan Berkalung
Sorban merupakan film drama romantis bertema Islam dari Indonesia yang dirilis
pada tahun 2009 dan disutradarai oleh Hanung Bramantyo. Film ini dibintangi
antara lain oleh Revalina S. Temat, Joshua Pandelaki, Nasya Abigail, Widyawati,
Oka Antara, Reza Rahadian, dan Ida Leman. Film ini didistribusikan oleh
Kharisma Starvision Plus dan mulai diputar secara perdana di bioskop Indonesia
tanggal 15 Januari 2009.
3. Athira
Film yang isinya
mengenai sosok ibu yang tabah dan pekerja keras ini dinilai sangat
menginspirasi. film ini yang pada 29 September 2016; dan diadaptasi dari
"Athirah", novel semi-biografi Hj. Athirah Kalla ibunda Wakil Presiden
Indonesia, Jusuf Kalla karya Alberthiene
Endah.
Film ini dibintangi
oleh Cut Mini Theo sebagai Athirah, Christoffer Nelwan sebagai Ucu/ Jusuf Kalla
remaja, Indah Permatasari sebagai Ida/ Mufidah Jusuf Kalla remaja, Tika Bravani
sebagai Ida/ Mufidah Jusuf Kalla dewasa.
3.Tiga Srikandi
3 Srikandi adalah
sebuah film biopik Indonesia 2016 yang disutradarai oleh Iman Brotoseno. Film
tersebut berkisah tentang tiga atlet panahan asal Indonesia yang berhasil
meraih medali pertama di ajang Olimpiade. Film tersebut tayang perdana pada 4
Agustus 2016. Film ini diperankan oleh
Reza Rahardian sebagai
Donald Pandiangan, Bunga Citra Lestari sebagai Nurfitriyana Saiman, Chelsea Islan
sebagai Lilies Handayani, Tara Basro sebagai Kusuma Wardhani, Detri Warmanto
sebagai Adang Ajiji
4. Sokola Rimba
Sokola Rimba
menceritakan tentang perjuangan Butet Manurung selama menjadi pengajar bagi
masyarakat Suku Anak Dalam yang dikenal dengan sebutan Orang Rimba atau lebih
populer dengan sebutan Orang Kubu di pedalaman hutan Bukit Duo Belas, Jambi. Sokola
Rimba adalah film drama Indonesia yang dirilis pada 21 November 2013. Film ini disutradarai
oleh riri risa dan dibintangi oleh Prisia Nasution serta Nyungsang Bungo.
5. Berbagi Suami
Pada 2006, mulcul film
Berbagi Suami yang disutradarai Nia Dinata. Film ini dibintangi banyak artis,
di antaranya Jajang C. Noer, Shanty, Dominique Agisca Diyose, El Manik, Tio
Pakusadewo, Lukman Sardi, dan masih banyak bintang lainnya.
Film ini merupakan
kisah poligami dari sudut pandang perempuan yang bercerita tentang tiga wanita
dari kebudayaan berbeda namun sama-sama mempunyai suami yang melakukan
poligami. Tiga wanita yang diceritakan adalah Salma (Jajang C. Noer), Siti
(Shanty), dan Ming (Dominique).
6. Pendekar tongkat emas
film Pendekar Tongkat
Emas menceritakan seorang guru silat bernama Cempaka (Christine Hakim) yang
memiliki 4 orang murid bernama Biru (Reza Rahardian), Gerhana (Tara Basro),
Dara (Eva Celia) dan Angin (Aria Kusumah). Walaupun hanya memiliki 4 orang
murid namun perguruan ini sangat dihormati oleh perguruan lainnya karena banyak
berjasa di dunia persilatan.
Ayo guysss masa depan kita masih panjang, untuk membangun bangsa Indonesia yang telah merdeka ini. Kita patut mencontoh perjuangan para pahlawan kala itu, mereka tidak pernah menyerah demi memerdekan bangsa ini.
Ayo berjuang pantang menyerah.