 |
| Foto: garasijogja.com |
Portalgenzcom – Apa yang terbesit di benak sobatgenz jika mendengar kata Yogyakarta dan Candi? Hmm Candi Borobudur? Candi Prambanan? Atau Ratu Boko? Mungkin baru candi-candi ini saja yang paling terkenal di mayoritas wisatawan. Padahal di Yogya masih banyak candi-candi yang tidak kalah indah dibandingkan candi-candi lainnya yang sudah lebih terkenal lho!
Adalah Candi Ijo, candi Hindu yang merupakan candi tertinggi di Yogyakarta. Candi Ijo berada di ketinggian 375 meter di atas permukaan laut (Mdpl). Sesuai dengan namanya, nama Candi Ijo diambil dari lokasi candi tersebut berdiri, yakni di Gumuk Ijo atau Bukit Ijo yang berada di Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Sleman Yogyakarta. Candi ini tidak terlalu jauh dari Candi Ratu Boko, tepatnya hanya sekitar 4 kilometer saja dari sisi tenggara Candi Ratu Boko.
Kompleks candi ini terdiri atas 17 bangunan yang dipisah oleh 11 teras berundak. Teras pertama merupakan teras berundak yang membujur dari arah barat ke timur. Adapun bangunan terbesar dan tersakral dari candi ini adalah candi utama yang berada di teras paling atas, dan di sekitarnya terdapat tiga candi perwara lainnya yang digunakan untuk menyembah Dewa Brahma, Wisnu, dan Syiwa. Sedangkan di teras bagian atas terdapat bangunan berbentuk pagar yang mengelilingi candi induk dan delapan lingga patok.
 |
| Foto: lookjogja.blogspot.com |
Sebenarnya Candi Ijo beroperasional setiap hari mulai pukul 08.00 - 17.00. Tetapi jika sobatgenz ingin menikmati sensasi berwisata ke candi yang berbeda dari wisata ke candi-candi lainnya, disarankan untuk berkunjung ke Candi Ijo di sore hari. Selain bisa melihat-lihat megahnya struktur candi disaat matahari sudah tidak terlalu panas, sobatgenz juga bisa menikmati indahnya panorama matarahi terbenam yang mengarah langsung ke sebelah barat. Karena posisi candi yang langsung mengarah ke barat, disini bisa terlihat jelas proses terbenamnya matahari dengan pemandangan Kota Yogyakarta.
Karena lokasi Candi Ijo yang berada di atas bukit, tidak ada bangunan lain yang lebih tinggi dari candi, dan posisi candi yang mengarah tepat ke arah barat, maka bisa dibilang bahwa Candi Ijo adalah salah satu spot terbaik untuk menikmati indahnya prosesi sunset di Yogyakarta! Hanya dengan duduk-duduk santai di pelataran candi, sobatgenz akan dimanjakan dengan panorama langit terbenam yang bisa dilihat sebesar 180° derajat tanpa ada satupun yang menghalangi.
 |
| Foto: njogja.co.id |
Sembari menikmati proses terbenamnya matahari, terdapat pula prosesi turunnya kabut yang menyelimuti puncak Gunung Merapi yang berada di sebelah utara candi di waktu yang hampir bersamaan. Dua atraksi alam ciptaan Tuhan yang menawan di satu lokasi indah, sangat mengagumkan bukan?
Tidak perlu takut merogoh kocek yang dalam untuk masuk ke Candi Ijo, karena hanya perlu membayar sebesar Rp. 5.000 per orang untuk wisatawan lokal, dan Rp. 10.000 per orang untuk wisatawan asing. Untuk kendaraan pribadi, pengunjung hanya perlu membayar sebesar Rp. 2.000 untuk motor dan Rp. 3.000 untuk mobil. Harga yang sangat terjangkau untuk menikmati megahnya bangunan bersejarah sekaligus melihat cantiknya panorama sunset dan turunnya kabut Gunung Merapi di Kota Yogyakarta bukan?